Tina Lesmanawati, S.Pd.
Seminar parenting “Anak Kuat Sehat Ceria saat Ramadhan berawal dari Ibu Bahagia”, bersama dr Yanne Cholida, ACp CHt CI CET. Pada, Jumat, 15 Maret 2024. Kegiatan yang Majlis Assalaam Lt. 2, Jl. Sasakgantung no.16, diikuti oleh orangtua murid PG dan TK Assalaam, orangtua peserta play date dan open house juga umum.
Puasa Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang meningkatkan spiritualitas dan disiplin diri. Dalam menjalani ibadah ini, peran ibu sebagai pengasuh memiliki dampak yang besar terhadap kesuksesan anak dalam memahami dan menjalani puasa Ramadan. Ibu yang bahagia memegang peran kunci dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan spiritual dan emosional anak.
Pertama, kehadiran ibu yang bahagia memberikan contoh yang positif bagi anak. Ketika ibu merasa bahagia dan puas dengan dirinya sendiri, anak cenderung meniru sikap dan perilaku positif tersebut. Mereka belajar untuk menghadapi tantangan dengan optimisme dan sabar, sikap yang sangat penting dalam menjalani ibadah puasa. Kedua, ibu yang bahagia cenderung memberikan perhatian dan kasih sayang yang lebih pada anak. Mereka mampu menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan anak, sehingga anak merasa aman dan nyaman dalam menjalani puasa Ramadan. Kehadiran ibu yang penuh cinta dan perhatian memberikan dukungan yang sangat penting bagi anak dalam menjalani ibadah ini.
Terakhir, ibu yang bahagia juga mampu mengajarkan anak untuk bersyukur dan menghargai nikmat yang diberikan Allah SWT. Mereka mengajarkan pentingnya bersyukur atas rezeki yang diberikan, termasuk rezeki berupa kesempatan untuk menjalani ibadah puasa Ramadhan. Dengan demikian, anak belajar untuk menghargai setiap momen dalam ibadah dan menjalankannya dengan penuh kesadaran. Ibu adalah jantung keluarga, pencipta kebahagiaan dan pengasuh anak paling utama, mari menjadi ibu bahagia, untuk anak yang lebih bahagia dan sukses belajar puasa ramadhan tahun ini.