Alhamdulillah, Senin 19 Juni 2024 umat muslim di seluruh dunia tengah berbahagia merayakan Hari Raya Idul Adha. Kebahagiaan ini juga dirasakan oleh Jamaah, Warga dan Keluarga Assalaam. Kegiatan Idul Adha di Assalaam dimulai dari Shalat Idul Adha Bersama di Masjid Jami Assalaam Jl. Sasak Gantung. Shalat Idul Adha ini di Imami oleh KH. Jamaludin dan di ikuti oleh Ratusan Jamaah, Warga dan Keluarga Assalaam.
Habib Syarif Muhammad Al-Aydrus selaku Ketua Yayasan Assalaam memberikan Khutbah Idul Adha dengan tema “Meneladani Keluarga Nabi Ibrahim AS”. Kisah Keteladanan Keluarga Nabi Ibrahim merupakan hadiah yang besar bagi Umat.
Kehidupan Nabi Ibrahim sesungguhnya laksana Sungai tak bermuara, tidak akan henti karena pancaran Cahaya kehidupan tetap menyinari kita semua sebagai pewaris keteladannya. Perjalanan hidupnya sarat akan makna, ajarannya terus dilanjutkan oleh Rasul berikutnya dan disempurnakan oleh Baginda Rasullah SAW. Dari kehidupan Nabi Ibrahim AS dan keluarganya kita dapat melihat cinta dan pengorbanan, sebagai Orangtua dan sebagai Hamba hingga di abadikan sebagai Hari Raya Idul Adha atau Idul Qurban.
Kebahagiaan ini tidak berhenti sampai Shalat dan Khutbah Idul Adha saja. Namun terus berlanjut hingga puncak Ibadah Idul Adha itu sendiri yaitu memotong Hewan Qurban. Pemotongan Hewan Qurban ini dilaksanakan di SMK Assalaam yang berada di Jl. Situ Terate.
Kegiatan Pemotongan Hewan Qurban ini dilaksanakan sekitar 09.00 dan disaksikan oleh para mudhohi atau pequrban. Alhamdulillah sebanyak 24 kambing dan 10 sapi telah di sembelih dan dibagikan kepada Muqorib, Warga, Yatim dan Keluarga Assalaam oleh tim Panitia Qurban Yayasan Assalaam. Penyembelihan Hewan Qurban ini sudah dilaksanakan oleh Yayasan Assalaam selama puluhan tahun. Bahkan sejak didirikannya Langgar Banjar atau yang sekarang dikenal sebagai Masjid Jami Assalaam.
Kegiatan Qurban atau ibadah menyembelih hewan ternak yang merupakan salah satu bagian dari syiar Islam yang disyariatkan dalam Al Quran. Sehingga Yayasan Assalaam tidak pernah melewatkan kesempatan ini setiap tahunnya sejak tahun 1950. Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al-Kautsar ayat 1-3
اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَ
“Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membencimu dialah yang terputus.”
Masyallah, Semoga Pengorbanan yang di contohkan oleh Nabi Ibrahim saat Idul Adha ini menjadi pengingat kita bersama akan cinta mahluk kepada penciptanya melebihi apapun di dunia.
Wallahu a’lam bishawab.
