Rumah merupakan salah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal selama jangka waktu tertentu. Tempat untuk berteduh berlindung dari teriknya matahari dan panasnya hujan. Secara psikologis, rumah juga diartikan sebagai hunian yang menghadirkan kedamaian dan ketenteraman bagi penghuninya.
Pesantren merupakan rumah bagi para santri dan santriwati. Tempat mereka berlindung dari marabahaya yang terjadi, juga hunian yang nyaman dan senantiasa menghadirkan ketentraman bagi santri dan santriwati. Rumah yang sejuk itu, senantiasa selalu mereka hiasi dengan lantunan Al-Quran dan ilmu-ilmu. Mereka senantiasa selalu bersemangat dalam menghiasi rumah mereka dengan lantunan Al-Quran, mengejar berkah dari janji Allah bagi mahluknya yang membaca, mempelajari, menghafal dan mengamalkan Al-Quran. Sebagaimana Sabda Rasulullah
“Siapa yang membaca Al-Quran, mempelajarinya dan mengamalkannya, maka dipakaikan mahkota dari cahaya pada hari kiamat, cahayanya seperti cahaya matahari, kedua orang tuanya dipakaikan dua jubah (kemuliaan), yang tidak pernah didapatkan di dunia, keduanya bertanya: mengapa kami dipakaikan jubah ini? Dijawab “Karena kalian berdua memerintahkan anak kalian untuk mempelajari Alquran”. (HR. Al Hakim).
Sebagai seorang muslim kita pasti memiliki rasa Amanah untuk menanamkan Al- Quran pada diri kita baik dalam lafaz, pikiran, hati maupun perbuatan. Hal itu pula yang senantiasa menggerakan hati pendiri, pengelola, pengajar, orangtua, santri dan santriwati untuk terus mengemba ilmu dan memperluas dakwah. Semangat santri dan Santriwati senantiasa menjadi inspirasi dan semangat bagi kami Yayasan Assalam Bandung. Sebagai Lembaga yang memiliki Amanah untuk mengemban tugas dalam kegiatan Sosial Keagamaan dan Pendidikan kami merasa bertanggungjawab untuk menghadirkan rumah yang nyaman bagi santri dan santriwati untuk mereka berkembang Bersama menuju rumah mereka yang seutuhnya di Surga Nanti.
Sebagaimana kita tahu Yayasan Assalam berdiri dari semangat Habib Ustman dalam mendakwahkan ilmu nya. Beliau mengadakan pengajian dari rumah ke rumah. Peserta pengajian
ini pada mulanya adalah kalangan orang tua dan rumah yang paling sering dijadikan tempat pengajian adalah rumah R.K. Hardja Diwinangun, dengan memanfaatkan ruangan tengah sebagai tempat pengajian kaum ibu dan ruangan depan untuk para bapak. Semangat ini terus berkembang sehingga berdiri unit Pendidikan pertama pada tahun 1957 yaitu taman kanak-kanak. Sampai saat ini sudah didirikan unit Pendidikan Yayasan Assalam yang terdiri dari SMA,SMK,Mts,SMP,SD dan TK Assalam.
Ghirah Pendiri Yayasan Assalaam ini terus di lanjutkan oleh para penerus dan pengelola Yayasan Assalam Bandung dalam melanjutkan cita-cita para pendiri guna mencetak generasi pencinta Al-Quran. Unit Pendidikan Yayasan Assalam Bandung ini terdiri dari beberapa Komplek Pendidikan, diantaranya :
- Komplek Pendidikan Assalam I, yang berada di Jl. Sasak Gantung terdiri dari TK, SD dan SMP
- Komplek Pendidikan Assalam II, yang berada di daerah Bandung Selatan terdiri dari SMP dan SMA
- Komplek Assalam III, yang berada di Jatihandap terdiri dari Pesantren Tahfiz Quran, Tsanawiyah dan Pondok Yatim
Alhamdulillah, semakin hari antusiasme masyarakat untuk membentuk generasi Qurani di Yayasan Assalam ini semakin tinggi. Sehingga saat ini sedang dibangun Masjid, Pesantren Tahfiz dan Pondok Yatim yang sedang dibangun di Komplek Pendidikan Assalam IV. InshaAllah Komplek Pendidikan Assalam IV yang sedang dibangun ini berlokasi di Arjasari, Banjaran, Kabupaten Bandung diatas lahan seluas 30.000 m2 (3 hektar). Adapun proses pembangunan Komplek Pendidikan Assalam IV yang sedang berjalan saat ini yaitu :
- Masjid Jami’ (ukuran 30 m x 40 m, 2 lantai)
- Asrama – Pondok Yatim V (kapasitas 600 anak 3 lantai)
- Pesantren Tahfizh Al-Quran II (24 lokal, 3 lantai)
- Madrasah Aliyah (24 lokal, 3 lantai)
- SMK Pertanian (24 lokal, 3 lantai)
- Aula serba guna (40m x 60m, 2 lantai)
- Perkantoran
- Supermarket
- Dan lain lain
Proses Pembangunan ini tentunya tidaklah mudah, dibutuhkan kerjasama muslim untuk mendukung Ghirah mencetak Generasi Qurani. Maka dari itu kami mohon do’a dan dukungan semua pihak dalam proses pembangunan Komplek Pendidikan Assalam IV ini. Khususnya Pembangunan Masjid, Pesantren Tahfiz dan Pondok Yatim.
Bagi sahabat-sahabat muslim yang senantiasa memiliki keinginan untuk menjadi bagian dari proses pembangunan rumah (pesantren) bagi santri dan santriwati dengan senang hati kami membuka kesempatan bagi sahabat-sahabat muslim untuk membuka donasi pembangunan Komplek Pendidikan Yayasan Assalam IV ke nomor rekening 2621 7143 30 Bank BSI Atas Nama Pondok Masjid Assalaam Arjasari. Semoga kita termasuk kepada orang orang yang berlomba dan tolong menolong dalam kebaikan. Semoga Pembangunan Komplek Pendidikan IV ini akan menjadi rumah tempat santri dan santriwati berkembang dan menjadi wasilah untuk kita semua yang terlibat memiliki Rumah di Surga kelak.